Dalam RUPST, Perseroan memutuskan untuk membagikan sebagian laba yang diperoleh di 2020 dan laba ditahan sebagai dividen. Total dividen yang dibagikan mencapai Rp118 miliar yang berasal dari laba tahun 2020 sebesar Rp75,95 miliar dan dari laba ditahan sebesar Rp42,05 miliar. Dengan demikian, setiap pemegang saham akan memperoleh dividen sebesar Rp30 per lembar saham.
Adapun jadwal pembagian dividen tunai sebagaimana dikutip dari keterbukaan informasi yang dirilis Perseroan adalah sebagai berikut.
- Cum Dividen Tunai di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi : 30 Agustus 2021
- Ex Dividen Tunai di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi : 31 Agustus 202i
- Cum Dividen Tunai di Pasar Tunai : 1 September 202i
- Ex Dividen Tunai di Pasar Tunai : 2 September 2021
- Recording Date yang Berhak atas Dividen Tunai (DPS) : 1 September 2021
- Pembayaran Dividen Tunai : 15 September 2021.
Sepanjang tahun 2020, Perseroan mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 26,13% dari Rp617,52 menjadi Rp778,9 miliar. Sementara itu, laba bersih juga terkerek naik menjadi Rp84,4 miliar atau meningkat sebesar 83,38% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp46,02 miliar.
Pada sesi perdagangan pada hari Selasa, 24 Agustus 2021, saham BALI dibuka di level Rp780 per lembar saham. Dengan demikian, rasio dividend yield Perseroan adalah sebesar 3,85%. Sejak awal tahun, saham BALI menguat sebesar 2,65%.
Dari sisi kinerja, pendapatan dan laba BALI meningkat masing-masing sebesar 19,4% dan 171% yoy hingga semester I 2021. Pendapatan tercatat menjadi sebesar Rp443,25 miliar dan laba bersih meningkat menjadi Rp84,71 miliar.
Posting Komentar