Investasimu.com. PT Bank Raya Indonesia Tbk (IDX: AGRO) didirikan oleh Dana Pensiun Perkebunan (Dapenbun) dengan nama PT Bank AGRO berdasarkan Akta No. 27 Notaris Raden Soekarsono, S.H., tanggal 27 September 1989. Sejak awal pendiriannya, BRI Agro berfokus pada sektor agribisnis, baik on farm maupun off farm. Pada saat IPO, Bank mengubah namanya menjadi PT Bank Agroniaga Tbk.
Pada tanggal 19 Agustus 2010, Dana Pensiun Perkebunan selaku pemegang 95,96% saham Bank dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) Saham untuk mengakuisisi saham Bank. Akuisisi ini diselesaikan pada tanggal 3 Maret 2011, berdasarkan Akta Akuisisi No. 14 Notaris Fathiah Helmi, S.H., dimana BRI memiliki 88,65% dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Bank. Pada tahun 2012, PT Bank Agroniaga Tbk melakukan perubahan nama menjadi PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 30 tanggal 16 Mei 2012 yang dibuat dihadapan Notaris Rusnaldy, S.H.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar, ruang lingkup kegiatan Bank adalah menjalankan kegiatan umum di bidang perbankan. Bank memperoleh izin usaha sebagai bank umum berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. 1347/KMK.013/1989 tanggal 11 Desember 1989 dan Surat Keputusan Direktur Bank Indonesia No. 22/1037/UPPS/ PSbD tanggal 26 Desember 1989. Pada tanggal 8 Mei 2006, Bank mendapatkan izin sebagai bank devisa berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia No. 8/41/KEP.GBI/2006.
Pada tahun 2019, Perseroan melakukan terobosan dengan meluncurkan PINANG yang merupakan pinjaman berbasis digital dan sekaligus menjadi produk pinjaman bank berbasis aplikasi pertama melalui dukungan dari BRI. Sejalan dengan rencana BRI sebagai Pemegang Saham Pengendali melalui corporate plan BRI BRIVOLUTION 2.0 dimana Bank ditunjuk sebagai digital attacker BRI Group, maka pada tahun 2020 Bank sudah merencanakan melakukan transformasi digital yang diwujudkan melalui tiga pilar transformasi yaitu digital, digitize dan revamp.
Saat ini Bank telah mencanangkan aspirasi baru yaitu “The Best Digital Bank by Becoming House of Fintech & Home for Gig Economy”. Dengan aspirasi ini, maka Perseroan akan bertransformasi dalam segala hal antara lain aspek Human Capital, Network, Infrastructure, Model Bisnis, Produk dan Layanan, serta Portofolio Kredit baik dalam hal ticket size maupun kualitas kredit. Perseroan berkomitmen untuk membangun pondasi keuangan yang kuat untuk business model yang baru dan fokus untuk menyalurkan pendanaan berbasis digital kepada segmen market yang baru, terutama segmen Gig Economy.
Pada tanggal 27 September 2021, RUPS menyetujui perubahan nama Bank menjadi PT Bank Raya Indonesia Tbk dan telah mendapatkan Penetapan Penggunaan Izin Usaha atas nama PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk menjadi izin usaha atas nama PT Bank Raya Indonesia Tbk.
Identitas Umum Perusahaan
Nama | PT Bank Raya Indonesia Tbk |
---|---|
Kode | AGRO |
Alamat Kantor | Gedung Bank Raya Jl.Warung Jati Barat No.139 (d/h Jl.Mampang Prapatan Raya No.139 A) Jaksel 12740, Indonesia |
Alamat Email | humas@bankraya.co.id |
Situs | bankraya.co.id |
Telepon | 021-79199980 Fax |
Faks | 021-79199950 |
NPWP | 01.347.428.3-054.000 |
Tanggal IPO | 8 Agu 2003 |
Bidang Usaha Utama | Perbankan |
Sektor | Keuangan |
Sub Sektor | Bank |
Industri | Bank |
Sub Industri | Bank |
Posting Komentar