Investasimu.com. PT Habco Trans Maritima Tbk (IDX: HATM) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengangkutan material curah kering dan kargo umum menggunakan Kapal Bulker. Material curah kering yang diangkut selama ini termasuk namun tidak terbatas pada klinker, batubara, billet baja, lempengan baja, dan batang kawat.
Data IPO HATM
Data jumlah saham yang ditawarkan, harga IPO, dan total perkiraan dana IPO disajikan dalam tabel berikut.
Informasi | Keterangan |
---|---|
Jumlah Saham IPO | Sebanyak-banyaknya sebesar 1.220.000.000 lembar saham (17,89% dari modal). |
Nilai Nominal | Rp50 per saham. |
Harga IPO | Rp150 sampai dengan Rp250. |
Total Hasil IPO | Sebanyak-banyaknya sebesar Rp305.000.000.000,00 |
Bersamaan dengan IPO, Perseroan mengadakan program alokasi saham pegawai (ESA) dengan jumlah sebanyak-banyaknya 0,50% dari jumlah Saham Yang Ditawarkan atau sebesar 6.100.000 lembar saham. Kepastian atas jumlah Program ESA akan ditentukan setelah diketahuinya Harga Penawaran dan saham yang akan dikonversikan untuk PT Samudra Sejahtera Investama (SSI).
Bersamaan dengan IPO, Perseroan juga akan melakukan konversi atas tagihan PT SSI kepada Perseroan senilai Rp45.000.000.000,00 menjadi saham dalam Perseroan yang akan dikeluarkan oleh Perseroan dari simpanan Perseroan sebanyak-banyaknya 180.000.000 lembar saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp50 setiap saham atau sebanyak-banyaknya 2,57% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah IPO, Pelaksanaan ESA dan Konversi.
Pada prospektus final, jumlah saham yang ditawarkan menjadi 1.118.750.000 lembar saham (16,65% dari modal) dengan harga penawaran sebesar Rp160 per lembar saham.
Adapun Penjamin Pelaksana Emisi Efek atas IPO HATM ini yaitu NH Korindo Sekuritas Indonesia (XA).
Jadwal IPO HATM
Jadwal IPO HATM dan IPO perusahaan lainnya dapat Anda akses melalui Kalender IPO.
Susunan Pengurus dan Pemegang Saham HATM
Susunan pengurus HATM yang meliputi Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Hasanul Arifin Hasibuan
Komisaris : Cosmas Kiardi
Komisaris Independen : Brikman Sinaga
Direksi
Direktur Utama : Andrew Kam
Direktur : Dillon Cosmas
Direktur : Rita
Direktur : Ian Morris Budiman
Sementara itu, susunan pemegang saham Perseroan sebelum dan sesudah IPO ditunjukkan pada gambar berikut.
Rencana Penggunaan Dana IPO
Dana yang diperoleh dari hasil IPO, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi seluruhnya akan digunakan untuk pembelian armada kapal bulker baru untuk mendukung kegiatan usaha Perseroan. Spesifikasi kapal yang akan dibeli yaitu 1 (satu) unit Bulk Carrier Supramax dengan kapasitas 53,000 - 57,000 DWT dengan dana sekitar Rp230.000.000.000,- s.d. Rp300.000.000.000,-
Laporan Keuangan HATM 2021
Perseroan berhasil membukukan kinerja positif di sepanjang tahun 2021. Pendapatan Perseroan di tahun 2021 tercatat sebesar Rp252,9 miliar, meningkat dibandingkan di tahun 2020 yang belum membukukan pendapatan. Secara keseluruhan, di tahun 2021 Perseroan membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp90,1 miliar, meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat rugi sebesar Rp139,5 juta. Nilai laba per saham (earning per share - EPS) di tahun 2021 tercatat sebesar Rp32.198,72.
Per 31 Desember 2021, Perseroan tercatat memiliki total aset sebesar Rp436 miliar, meningkat jika dibandingkan total aset per 31 Desember 2020 yang sebesar Rp378,4 miliar. Total liabilitas Perseroan mengalami penurunan menjadi sebesar Rp66,1 miliar. Dus, ekuitas Perseroan menjadi sebesar Rp369,9 miliar, meningkat jika dibandingkan nilai per 31 Desember 2020 yang tercatat sebesar Rp279,8 miliar.
Dari sisi arus kas, Perseroan mencatat arus kas positif dari aktivitas operasi sebesar Rp75,8 miliar, arus kas positif dari aktivitas investasi sebesar Rp16,8 miliar, dan arus kas negatif dari aktivitas pendanaan sebesar Rp52,1 miliar. Dengan demikian, terdapat penambahan kas dan setara kas sebesar Rp40,6 miliar sehingga saldo kas dan setara kas Perseroan per 31 Desember 2021 tercatat menjadi Rp41,4 miliar.
Kebijakan Dividen HATM
Sebagai perusahaan terbuka, Perseroan merencanakan untuk membayar dividen tunai setiap tahun mulai tahun buku 2022 sebesar sejumlah sebanyak-banyaknya 20% (dua puluh persen) yang juga dikaitkan dengan, antara lain keuntungan atau saldo laba positif yang didapat pada tahun fiskal serta kewajiban Perseroan untuk mengalokasikan dana cadangan sesuai dengan aturan yang berlaku dan kondisi keuangan Perseroan. Selain itu, tingkat pertumbuhan Perseroan ke depan juga merupakan pertimbangan penting dalam pembagian dividen. Semua hal tersebut secara keseluruhan diharapkan dapat selaras dengan tujuan Perseroan untuk memaksimalkan nilai pemegang saham jangka panjang.
Posting Komentar