Investasimu.com. PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (IDX: LAJU) adalah perusahaan layanan logistik terintegrasi yang menyediakan jasa pengelolaan logistik, baik untuk pengiriman (distribusi barang) maupun manajemen pergudangan. Sejak tahun 2010 hingga saat ini, Perseroan ditunjuk sebagai mitra logistik bagi PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI).
Data IPO Saham LAJU
Data jumlah saham yang ditawarkan, harga IPO, dan total perkiraan dana IPO disajikan dalam tabel berikut.
Informasi | Keterangan |
---|---|
Jumlah Saham IPO | Sebanyak-banyaknya sebesar 700.000.000 lembar saham baru yang merupakan saham biasa atas nama (32,56% dari modal). |
Nilai Nominal | Rp25 per saham. |
Harga IPO | Rp100 sampai dengan Rp150. |
Total Hasil IPO | Sebanyak-banyaknya sebesar Rp105.000.000.000,00 |
Bersamaan dengan IPO, Perseroan juga menerbitkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 140.000.000 Waran Seri I, atau setara dengan sebanyak-banyaknya 9,66% dari modal ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum dan Penerbitan Waran Seri I. Pada setiap 5 (lima) Saham Baru hasil Penawaran Umum melekat 1 (satu) Waran Seri I (Rasio Waran 5:1) dimana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perseroan yang dikeluarkan dalam portepel..
Adapun Penjamin Pelaksana Emisi Efek atas IPO Saham LAJU ini yaitu NH Korindo Sekuritas Indonesia (XA).
Jadwal IPO Saham LAJU
Jadwal perkiraan IPO Saham LAJU yaitu sebagai berikut :
Masa Penawaran Awal (Bookbuilding) : 30 Desember 2022 – 6 Januari 2023
Perkiraan Tanggal Efektif : 13 Januari 2023
Perkiraan Masa Penawaran Umum Perdana Saham : 17 Januari 2023 – 19 Januari 2023
Perkiraan Tanggal Penjatahan : 19 Januari 2023
Perkiraan Tanggal Distribusi : 20 Januari 2023
Perkiraan Tanggal Pencatatan Pada Bursa Efek Indonesia : 24 Januari 2023
Perkiraan Masa Perdagangan Waran Seri I – Pasar Reguler dan Negosiasi : 24 Januari 2023 – 19 Januari 2024
Perkiraan Masa Perdagangan Waran Seri I – Pasar Tunai : 24 Januari 2023 – 23 Januari 2024
Perkiraan Periode Pelaksanaan Waran Seri I : 24 Juli 2023 – 24 Januari 2024
Perkiraan Akhir Masa Berlakunya Waran Seri I : 24 Januari 2024
Jadwal IPO Saham LAJU dan IPO perusahaan lainnya dapat Anda akses melalui Kalender IPO.
Susunan Pengurus
Susunan pengurus Saham LAJU yang meliputi Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Eric Christian Samalo
Komisaris : Dimas Teguh Mulyanto
Komisaris Independen : Immanuel Yulius S Soeiono
Direksi
Direktur Utama : James Budiarto Tjandrakesuma
Direktur : Antonius E Siregar
Sementara itu, susunan pemegang saham Perseroan sebelum dan sesudah IPO ditunjukkan pada gambar berikut.
Rencana Penggunaan Dana IPO
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Perdana setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan oleh Perseroan untuk:
- Sekitar 23,71% (dua puluh tiga koma tujuh satu persen) akan digunakan untuk belanja modal Perseroan yang tergolong dalam Capital Expenditure (CAPEX) dengan rincian: a. Sekitar 57,82% (lima puluh tujuh koma delapan dua persen) akan digunakan untuk pembelian aset Perseroan berupa: (i) Sekitar 71,30% (tujuh puluh satu koma tiga nol persen) atau sekitar Rp9.772.615.338,- (sembilan milliar tujuh ratus tujuh puluh dua juta enam ratus lima belas ribu tiga ratus tiga puluh delapan Rupiah) akan digunakan sebagai pelunasan sebidang tanah seluas 1.646m2 dan bangunan dengan luas ± 224 m2 dengan total nilai jual beli atas tanah dan bangunan adalah sebesar Rp15.000.000.000,- (lima belas milliar Rupiah) dan (ii) Sekitar 28,70% (dua puluh delapan koma tujuh nol persen) atau sekitar Rp3.933.556.068,- (tiga milliar sembilan ratus tiga puluh tiga juta lima ratus lima puluh enam ribu enam puluh delapan Rupiah) akan digunakan sebagai pelunasan sebidang tanah seluas 75m2 beserta bangunan ruko tiga lantai yang berada di Ruko Prominence 38F Nomor 39 dengan luas ± 210 m2 dengan total nilai jual beli atas tanah dan bangunan adalah sebesar Rp5.000.000.000,- (lima milliar Rupiah); dan b. Sekitar 42,18% (empat puluh dua koma satu delapan persen) akan digunakan untuk pembelian 25 (dua puluh lima) unit armada (truk) secara tunai dengan merek HINO atau ISUZU dengan spesifikasi truk box, type 130 HDL dari pihak ketiga yaitu PT Dayaguna Motor Indonesia dengan estimasi biaya sebesar Rp411.000.000,- (empat ratus sebelas juta Rupiah) per unit.
- Sisanya, sekitar 76,29% (tujuh puluh enam koma dua sembilan persen) akan digunakan untuk keperluan modal kerja seperti: a) Sekitar 97,93% (sembilan puluh tujuh koma sembilan tiga persen) akan digunakan untuk biaya operasional, penambahan Sumber Daya Manusia (SDM), perbaikan dan pemeliharaan, serta pemasaran; dan b) Sisanya, sekitar 2,07% (dua koma kosong tujuh persen) akan digunakan untuk penambahanteknologi untuk memperkuat tracking dari seluruh armada kendaraannya di seluruh Indonesia dengan menggunakan software McEasy yang selama ini telah Perseroan pergunakan dengan melakukan kerjasama dengan pihak ketiga yaitu PT Otto Menara Globalindo seiring dengan rencana perkembangan kendaraan perseroan dari sekitar 400 unit menjadi 1030 unit dalam 5 tahun kedepan.
Sedangkan dana yang diperoleh Perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang waran maka seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja Perseroan yaitu untuk biaya operasional, penambahan Sumber Daya Manusia (SDM), penambahan teknologi, perbaikan dan pemeliharaan, serta pemasaran.
Laporan Keuangan LAJU Hingga November 2022
Perseroan membukukan pertumbuhan pendapatan di sepanjang sebelas bulan pertama tahun 2022. Pendapatan Perseroan hingga 30 November 2022 tercatat sebesar Rp133,5 miliar, tumbuh jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp108,5 miliar. Secara keseluruhan, Perseroan membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp10,7 miliar, meningkat jika dibandingkan raihan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat laba sebesar Rp7,9 miliar. EPS Perseroan hingga November 2022 tercatat sebesar Rp337,9.
Per 30 November 2022, Perseroan tercatat memiliki total aset sebesar Rp104,93 miliar, turun tipis jika dibandingkan total aset per 31 Desember 2021 yang sebesar Rp104,97 miliar. Total liabilitas Perseroan turun menjadi sebesar Rp50,6 miliar. Dus, ekuitas Perseroan menjadi sebesar Rp54,3 miliar, meningkat jika dibandingkan nilai per 31 Desember 2021 yang tercatat sebesar Rp43,3 miliar.
Kebijakan Dividen LAJU
Setelah Penawaran Umum Perdana Saham, mulai tahun buku 31 Desember 2022 dan seterusnya, manajemen Perseroan bermaksud membayarkan dividen tunai kepada pemegang saham Perseroan dalam jumlah sebanyak-banyaknya 30% (tiga persen) atas laba bersih tahun berjalan Perseroan. Besarnya pembagian dividen akan bergantung pada hasil kegiatan usaha dan arus kas Perseroan serta prospek usaha, kebutuhan modal kerja, belanja modal dan rencana investasi Perseroan di masa yang akan datang dan dengan memperhatikan pembatasan peraturan dan kewajiban lainnya.
Sebelumnya, Perseroan pernah membagikan dividen tunai dari laba bersih Perseroan pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 kepada para pemegang saham sebesar Rp30.000.000.000,00 (tiga puluh milliar rupiah) dimana seluruh dividen tersebut langsung diinvestasikan kembali oleh para pemegang saham sebagai setoran modal sesuai dengan proporsi kepemilikan sahamnya berdasarkan Akta No. 12/2022.
Posting Komentar